Selasa, 07 Januari 2014

Tak Seberapa, tapi...

Say welcome to another story!

Rasanya bahagia memang saat ada satu keinginan tercapai. Itulah satu keinginanku "menjadi seorang guru les privat" :). Aku sudah menjalaninya selama aku kuliah. Statusku memang masih sebagi 'tentor pengganti',  belum memiliki jadwal tetap. Tapi ku rasa itu lebih baik, karena aku tak bisa meluangkan waktuku secara konsisten setiap minggunya.

Honorer, tak seberapa memang, tapi bukan itu. Pengalaman besar yang didapatkan tak terbayarkan. Aku ingat sekali saat pertama kali aku mengajar anak SD, aku bingung caranya berkomunikasi, rasanya dia kesulitan untuk memahami apa yang aku katakan. Entahlah, aku bingung harus bagaimana lagi. Kesalahannya, aku mengajarkan materi yang seharusnya dia belum sampai sedalam itu. Tapi aku tak tahu, rasanya yang aku sampaikan itu sudah yang paling dasar. Entahlah...

Honorer, tak seberapa memang, tapi dengan ini aku bisa tahu Bogor lebih luas dan perjalananku ini membuatku semakin cinta dengan Bogor si kota hujan :)

Honorer, tak seberapa memang, tapi aku bisa bertemu dengan para orangtua anak bimbingku yang memilki "rumah gedong" namun begitu ramah, dan aku bertemu berbagai macam kriteria anak sekolah. Mulai dari yang jutek, diam, sampai yang bawel dan suka cerita. Membuatku membayangkan seperti apa aku dulu.

Honorer, tak seberapa memang, tapi setidaknya bisa menambah uang jajanku. Aku bersyukur bisa menggunakannya sebagai uang jajan, dibandingkan mereka yang kerja part-time untuk membiayai kuliah mereka sendiri. Bagiku ini bukan "kerja", but this is a part or my adventure.

Honorer, tak seberapa memang, tapi ini bukan masalah materi, aku hanya ingin mengembangkan apa yang ada dalam diriku. Setidaknya aku tidak menjadi orang yang stagnan dan statis, dan setidaknya aku bisa lebih mengenal dunia luar. Dunia banyak orang. Yang terpenting adalah menyadari betapa lebih beruntungnya aku. Hal itu menuntutku untuk besyukur, dan aku suka itu :)

0 komentar: